Prisma Cup,

Cilegon Cup

Prisma Cup PartII

Here's an mp3 file that was uploaded as an attachment: Juan Manuel Fangio by Yue And here's a link to an external mp3 file: Acclimate by General Fuzz Both are CC licensed. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, ...

with alam

Some block quote tests: Here's a one line quote. This part isn't quoted. Here's a much longer quote: Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. In dapibus. In pretium pede. Donec molestie facilisis ante. Ut a turpis ut ipsum pellentesque tincidunt. Morbi blandit sapien in mauris. Nulla lectus lorem, varius aliquet, ...

Random

I'm just a lowly contributor. My posts must be approved by the editor.Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at ...

Posted by ahmad andi farhan - - 0 komentar



GAYA hidup super sibuk yang kini makin banyak dijalani kaum perempuan, bisa membuat seorang ibu lupa dengan anaknya sendiri. Contohnya saja Karen Murphy (40). Karen telah menikah dan menjadi ibu untuk tiga anak, yakni Emily (11), Abigail (9) dan Ryan (2). Karen juga bekerja sebagai dokter hewan.

Pada 17 Juni tahun lalu, Karen pergi bekerja naik mobil. Dia merencanakan untuk mengantar Ryan terlebih dahulu. Namun, ketika kembali ke rumah di sore harinya, suaminya menanyakan keberadaan Ryan karena tak menemukannya di kamar bayi.

Karen pun segera berlari ke mobilnya dan menemukan sang bayi masih terduduk di kursi belakang mobil. Ternyata, si bayi telah ditinggalkan di dalam mobil yang panas selama lebih dari tujuh jam. Ryan pun meninggal dunia karena kepanasan. Karen diadili dan dituduh telah melakukan pembunuhan dan penelantaran anak.

Pada kasus lain, Lucio Petrizzi, seorang dosen, yakin sekali bahwa ia telah mengantarkan putrinya, Elena (22 bulan) di tempat penitipan. Namun nyatanya ia malah meninggalkan sang anak di dalam mobil yang panas selama lima jam. Si bayi akhirnya meninggal karena kerusakan otak.

Kekhawatiran atas kondisi yang disebut 'forgotten baby syndrome' itu memicu terbentuknya kampanye di Inggris. Kampanye tersebut bertujuan agar kasus serupa tidak terjadi lagi. Meski terdengar tak mungkin menimpa kita, nyatanya bisa saja terjadi pada siapapun yang menjalani banyak kesibukan.

Emma Taylor (36), dari Buckinghamshire berpikir tidak mungkin melupakan anaknya sendiri. Emma memiliki anak berusia tiga tahun bernama Josh. Ketika terburu-buru ke gereja, ia lupa menjemput anaknya. Emma pun meninggalkan sang anak di rumah. (MI/Wtr4)

Leave a Reply

Pengikut